Bagai Bumi Dan Langit Artinya

adjar.id –Bisa jadi ini kita akan mempelajari pepatah bahasa Indonesia yang menggunakan kata bumi di dalamnya.

Sebelumnya, Adjarian sempat apa yang dimaksud dengan peribahasa?

Pepatah
ialah serangkaian kata yang membentuk frasa atau kalimat yang sakti makna tersirat.

Ungkapan tersebut jika diartikan secara harfiah mana tahu tidak memiliki makna.

Belaka, peribahasa akan boleh dimaknai karena pendengar atau pembaca hidup kerumahtanggaan suatu jangkauan budaya tertentu.

Adagium berisi kebenaran yang dirasakan bersendikan logika maupun camar duka.

O iya, rata-rata peribahasa bersifat metafora atau kiasan.

Nah, di radiks ini merupakan peribahasa bahasa Indonesia nan menggunakan perkenalan awal bumi.

Yuk, kita simak bersama 7 peribahasa bahasa Indonesia menggunakan alas kata bumi dan maknanya di sumber akar ini!


Baca Lagi: 23 Eksemplar Adagium yang Comar Digunakan

Aforisme Bahasa Indonesia yang Menggunakan Kata Bumi

1. Ke langit tak sampai, ke mayapada enggak nyata

Memiliki arti untuk mengerjakan pekerjaan alias mempelajari ilmu dengan tuntas dan tidak setengah-tengah.

2. Laut mana yang tak berombak, bumi mana yang tak ditimpa hujan

Memiliki arti bahwa semua orang pasti sangkutan mengamalkan kesalahan yang menimbulkan masalah.

Merupakan kejadian yang wajar jika manusia mengalami ki aib tersebut.

3. Di mana marcapada dipijak, di situ langit dijunjung


Peribahasa tersebut artinya adalah untuk menghargai dan menghormati adat istiadat di tempat ia berada.

Meskipun kita berasal dari budaya lain, namun di mana kamu berlimpah di situlah budaya dan rasam nan kita bagi.

Baca Juga: 6 Jenis Drama dalam Bahasa Indonesia

4. Bumi tak selebar patera kelor

Peribahasa ini bermanfaat bahwa bumi yang kita tinggali luas.

Maka dari itu sebab itu banyak kesempatan tidak yang menanti kita sehingga tidak perlu memberatkan hal yang tidak menguntungkan.

5. Roboh manjapada kancah berpijak

Menurut KBBI, petitih ini memiliki arti hilang tempat menggantungkan harapan.

Faedah lain dari peribahasa ini ialah hilang harapan.

Situasi yang digambarkan terbit pepatah ini adalah orang yang madya kehilangan harapan karena mengalami hal yang buruk.

6. Sebesar-besarnya bumi ditampar tak kena

Peribahasa di atas memiliki arti bahwa problem yang kita hadapi terpandang mudah untuk diselesaikan, tetapi sepatutnya ada susah menyelesaikan.

Baca Kembali: Model Bacaan Persuasi akan halnya Sampah Plastik

7. Dibumihanguskan

Arti terbit peribahasa dibumihanguskan adalah dihancurkan ataupun dilenyapkan sesudah-sudahnya.

8. Bagai marcapada dan langit

Pepatah bagai marcapada dan langit memiliki makna dua hal yang habis berbeda jauh alias sangat tak sesuai.

Padalah, itulah 7 adagium dalam bahasa Indonesia nan memperalat prolog dunia dan maknanya, Adjarian.

Coba Jawab!
Apa kepentingan dari peribahasa marcapada tak selebar daun merunggai?
Petunjuk: Cek pekarangan 3.

Source: https://adjar.grid.id/read/543353368/7-peribahasa-bahasa-indonesia-yang-menggunakan-kata-bumi-dan-maknanya?page=all#:~:text=Bagai%20bumi%20dan%20langit,jauh%20atau%20sangat%20tidak%20sesuai.

Posted by: bljar.com