14 Kompetensi Penilaian Kinerja Guru
Contoh Penyusunan SKP Hawa Tahun 2021 model baru (dua periode), klik di sini.
Jabatan Fungsional Master
Kerumahtanggaan Permenpan RB No. 16 waktu 2009 dijelaskan bahwa jabatan fungsional hawa adalah jabatan fungsional nan mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk mengerjakan kegiatan ki menggarap, mengajar, membimbing, menujukan, melatih, menilai, dan mengevaluasi murid didik lega pendidikan anak nyawa dini jalur pendidikan formal, pendidikan asal, dan pendidikan menengah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang diduduki oleh Pegawai Negeri Sipil.
Guru merupakan subsistem berjasa yang memiliki fungsi dan peran strategis internal upaya meningkatkan proses pengajian pengkajian dan mutu peserta didik. Tugas utama hawa merupakan godok, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta tuntun pada pendidikan anak asuh usia prematur jalur pendidikan sahih, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah serta tugas tambahan yang relevan dengan fungsi sekolah / madrasah. Bagi menakar kemampuan atau sebagai jauh seorang suhu melaksanakan tugasnya, maka diperlukan suatu alat yang disebut dengan Penilaian Kinerja Guru (PKG).
Penilaian Penampilan Guru
Penilaian Kinerja Guru maupun sahih disingkat PKG maupun PK Guru yaitu penilaian yang dilakukan terhadap setiap butir kegiatan tugas utama hawa intern kerangka pembinaan karir, kepangkatan, dan jabatannya. Pelaksanaan tugas utama guru enggak dapat dipisahkan dari kemampuan seorang temperatur dalam penyerobotan dan penerapan kompetensinya.
Pada dasarnya sistem penilaian kinerja hawa bertujuan:
- Menentukan tingkat kompetensi koteng guru;
- Meningkatkan tepat guna dan efektivitas kinerja guru dan sekolah;
- Menyajikan suatu landasan buat pengutipan keputusan dalam mekanisme penetapan efektif atau kurang efektifnya kinerja temperatur;
- Menyediakan landasan lakukan programa peluasan keprofesian berkelanjutan bagi guru;
- Menjamin bahwa guru melaksanakan tugas dan tanggung-jawabnya serta mempertahankan sikap-sikap yang positif dalam mendukung penerimaan peserta didik bagi mencapai prestasinya;
- Menyediakan dasar dalam sistem eskalasi promosi dan karir guru serta buram penghargaan lainnya.
Baca juga:
- Panduan Penyusunan Bulan-bulanan Kerja Pegawai (SKP) Jabatan Fungsional Suhu
- Ideal Menotal Target Kerja Pegawai (SKP) Guru Bimbingan dan Konseling (Konselor)
- Contoh menghitung Angka Ponten beralaskan Penilaian Performa Hawa (PKG), kepala sekolah, dan master yang asian tugas adendum
- Contoh Dimensi Penilaian Penampakan Guru Inferior / Mata Tuntunan
- Perlengkapan Penilaian Prestasi Guru Bimbingan Konseling
Fungsi Penilaian Penampakan Guru
Adapun keistimewaan utama Penilaian Manifestasi Guru ialah:
- Menilai unjuk kerja (penampilan) guru kerumahtanggaan menerapkan semua kompetensi yang diperlukan pada proses penerimaan, pembimbingan, atau pelaksanaan tugas pelengkap yang relevan dengan kepentingan sekolah/madrasah. Dengan demikian, hasil penilaian kinerja menjadi profil kinerja suhu yang dapat memberikan gambaran manfaat dan kelemahan guru. Memoar penampilan master juga boleh dimaknai laksana suatu analisis kebutuhan maupun audit keterampilan buat setiap guru yang boleh dipergunakan sebagai dasar cak bagi merencanakan pengembangan keprofesian berkelanjutan cak bagi guru
- Cak menjumlah angka skor nan diperoleh guru atas kinerja penelaahan, pembimbingan, atau pelaksanaan tugas tambahan yang relevan dengan fungsi sekolah / madrasah lega perian penilaian performa suhu dilaksanakan. Kegiatan penilaian kinerja dilakukan setiap perian bak fragmen bersumber proses pengembangan karir dan promosi master untuk kenaikan panjang dan jabatan fungsionalnya.
Kompetensi Penilaian Kinerja (PK) Guru Pembelajaran / Didikan, dan Guru nan mendapat Tugas Tambahan
Kompetensi PK Guru Pembelajaran
Kompetensi nan diukur kerumahtanggaan penilaian prestasi guru khusus untuk guru pembelajaran terdiri atas 14 (empat belas) kompetensi, yaitu seumpama berikut:
- Kompetensi pedagogik:
- Mengenal karakteristik anak didik
- Menguasai teori sparing dan prinsip-kaidah pendedahan yang mendidik
- Ekspansi kurikulum
- Kegiatan pendedahan yang mendidik
- Memahami dan mengembangkan potensi
- Komunikasi dengan siswa jaga
- Penilaian dan evaluasi
- Kompetensi fiil:
- Berperan sesuai dengan norma agama, syariat, sosial, dan kebudayaan nasional Indonesia
- Menunjukkan pribadi nan dewasa dan teladan
- Etos kerja, tanggung jawab yang strata, rasa bangga menjadi guru
- Kompetensi sosial:
- Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta lain diskriminatif
- Komunikasi dengan sesama guru, tenaga pendidikan, manusia tua renta peserta ajar, dan masyarakat
- Kompetensi profesional:
- Pencaplokan materi struktur konsep dan contoh pikir saintifik yang mendukung mata pelajaran nan diampu
- Mengembangkan keprofesian melalui tindakan reflektif
Download, Lampiran 1 – Gawai Penilaian Prestasi Temperatur Kelas / Temperatur Mata Tutorial
Kompetensi PK Guru Bimbingan
Kompetensi nan diukur dalam penilaian pengejawantahan guru khusus bikin guru arahan terdiri atas 17 (tujuh belas) kompetensi, yaitu perumpamaan berikut:
- Kompetensi pedagogik:
- Menguasai teori dan praksis pendidikan
- Mengaplikasikan perkembangan fisiologis dan psikologis serta perilaku konseli
- Menguasai esensi pelayanan BK dalam sagur, variasi, dan panjang satuan pendidikaan
- Kompetensi budi:
- Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
- Menghargai dan menjunjung janjang angka-biji kemanusian, individualitas dan otonomi memilih
- Menunjukkan integritas dan stabilitas kepribadian yang kuat
- Menyorongkan kenerja berkualitas tinggi
- Kompetensi sosial:
- Mengimplimentasikan kolaborasi kerumahtanggaan di kancah bekerja
- Bermain kerumahtanggaan organisasi dan kegiatan profesi BK
- Mengimplimentasi kooperasi antar profesi
- Kompetensi profesional:
- Membereskan konsep dan praksis asesmen untuk memahami kondisi, kebutuhan dan masalah konseli
- Menguasai kerangka teoritik dan praksis BK
- Mereka cipta program BK
- Mengimplementasikan program BK yang komprehensif
- Menilai prses dan hasil kegiatan bimbingan dan konseling
- Punya kesadaran dan komitmen terhadap etika profesional
- Membereskan konsep dan praksis penelitian internal BK
Download, Lampiran 2 – Instrumen PK Master Bimbingan Konseling
Kompetensi PK dengan Tugas Apendiks sebagai Kepala Sekolah (PKKS)
Kompetensi yang diukur dalam Penilaian Prestasi yang mendapat tugas tambahan laksana wakil kepala sekolah terdiri atas 6 (enam) kompetensi, yaitu bagaikan berikut:
- Khuluk dan Sosial
- Kepemimpinan
- Pengembangan Sekolah / Madrasah
- Tata Sumber Kancing
- Kewirausahaan
- Supervisi
Download, Adendum 3A – Instrumen PK Kepala Sekolah
Kompetensi PK dengan Tugas Suplemen perumpamaan Wakil Kepala Sekolah (PKWKS)
Kompetensi nan diukur dalam Penilaian Kinerja yang mendapat tugas tambahan sebagai konsul komandan sekolah terdiri atas 5 (lima) kompetensi, yaitu ibarat berikut:
- Kepribadian dan Sosial
- Kepemimpinan
- Ekspansi Sekolah / Madrasah
- Kewirausahaan
- Bidang Tugas (Kesiswaan / Akademik, Kurikulum, Sarana dan Prasarana, Hubungan Masyarakat)
Download, Lampiran 3B – Instrumen PK Wakil Ketua Sekolah
Kompetensi PK dengan Tugas Pelengkap sebagai Kepala Persuratan
Kompetensi nan diukur dalam Penilaian Penampakan yang asian tugas tambahan umpama pemimpin perpustakaan terdiri atas 10 (sepuluh) kompetensi, yaitu seumpama berikut:
- Merencanakan acara perpustakaan sekolah/madrasah.
- Melaksanakan programa perpustakaan sekolah/madrasah.
- Mengevaluasi programa perpustakaan sekolah/madrasah.
- Gembangkan koleksi perpustakaan sekolah/madrasah.
- Mengorganisasi layanan jasa pemberitaan persuratan.
- Menerapkan teknologi deklarasi dan komunikasi.
- Menarafkan taman pustaka & literasi informasi.
- Mengembangkan kegiatan persuratan ibarat mata air belajar kependidikan.
- Punya integritas dan etos kerja.
- Meluaskan profesionalitas kepustakawanan
Download, Adendum 3C – Gawai PK Superior Taman bacaan
Kompetensi PK dengan Tugas Tambahan bak Bos Bengkel / Laboratorium
Kompetensi yang diukur dalam Penilaian Kinerja yang mendapat tugas adendum misal kepala bengkel / makmal terdiri atas 7 (sapta) kompetensi, yakni sebagai berikut:
- Karakter
- Sosial
- Pengorganisasian Guru / Laboran / Teknisi
- Manajemen dan Administrasi
- Pengelolaan Pemantauan dan Evaluasi
- Ekspansi dan Inovasi
- Pengelolaan Lingkungan dan P3
Download, Tambahan 3D – Instrumen PK Kepala Makmal / Bengkel
Kompetensi PK dengan Tugas Adendum laksana Ketua Program Keahlian
Kompetensi yang diukur internal Penilaian Prestasi nan membujur tugas lampiran sebagai bos acara keahlian terdiri atas 8 (okta-) kompetensi, merupakan sebagai berikut:
- Budi
- Sosial
- Perencanaan
- Pengelolaan Pendedahan
- Pengelolaan Sendang Daya Manusia
- Tata Sarama Prasarana
- Pengelolaan Keuangan
- Evaluasi dan Pelaporan
Download:
- Lampiran 3E – Alat PK Majikan Program Keahlian
- Contoh Format Penilaian Kinerja Ketua Program Kepakaran
Adapun biji PK Temperatur maksimal kerjakan sendirisendiri tugas jabatan dapat dilihat pada diagram berikut ini.

Tunggu konten kami berikutnya terkait dengan model menghitung angka kredit berdasarkan hasil PK Guru.
Source: https://rinosafrizal.com/kompetensi-penilaian-kinerja-guru/
Posted by: bljar.com